Merah Putih Berkibar, Doa Menggema di Puncak Darussalam

Puncak Darussalam – Pagi itu, Minggu (17/8/2025), halaman SMA Puncak Darussalam diselimuti udara sejuk dan suasana syahdu. Ratusan santri, siswa, guru, dan pengasuh pondok berdiri tegak menyambut sang Merah Putih yang perlahan naik menembus langit, mengiringi lantunan lagu kebangsaan yang menggema penuh semangat.

KH. Abdul Hannan Tibyan, Pengasuh Pondok Pesantren Puncak Darussalam, tampil sebagai pembina upacara. Dengan suara teduh namun penuh makna, beliau mengingatkan bahwa kemerdekaan bukan hanya warisan, melainkan amanah yang harus dijaga dengan ilmu, iman, dan persatuan.

“Merdeka sejati bukan hanya bebas dari penjajahan, melainkan bebas dari kebodohan yang membelenggu. Dengan ilmu, kita bisa wujudkan Indonesia sebagai baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” tuturnya.

Di hadapan Ketua Yayasan RH. Mohammad Musyaddad, para guru, karyawan, hingga siswa dari SD, SMP, dan SMA, pesan itu mengalun seperti doa yang merasuk ke dalam dada.

Upacara ditutup dengan doa bersama. Suara lantunan doa yang lirih berpadu dengan kibaran Merah Putih yang anggun di langit biru, seakan menjadi simbol rasa syukur dan harapan: semoga kemerdekaan yang dipeluk bangsa ini senantiasa terjaga, dari generasi ke generasi. (dm)
أحدث أقدم

Popular